Si Jantan Lebih Cantik

Mendengar kata "cantik" tentu yang ada  fikiran kamu adalah  tentang kaum hawa,  iya benar kata cantik memang identik dengan wanita atau perempuan.  tapi tidak berlaku di hewan yang satu ini. 



Namanya burung merak, dalam keluarga jenis ini yang lebih cantik warna dan bentuknya justru pada burung jantan, bukan pada burung betina.  Sangat terlihat jelas perbendaan yang mencolok, sang jantan indah , cantik, dan anggun, sementara yang betina tidak begitu menarik. 

Burung ini termasuk dalam phasianidae yang tersebar luas diseluruh dunia, karena suku yang satu ini meliputi keluarga puyuh, ayam hutan, ayam hias, kuau, kalkun,  dimana spesiesnya di dunia mencapai angka 150 spesies.  Uniknya semua meskipun ukuran badannya besar ternyata burung ini memiliki keahlian terbang yang baik.


ternyata merak itu bermacam-macam lho...Nah biar ga tambah penasaran saya akan coba tampilakan beberapa diantaranya
 
1. Merak hijau (Merak Jawa)
Merak Hijau atau kerap disebut Merak Jawa, nama ilmiahnya Pavo muticus adalah salah satu burung dari tiga spesies merak. Seperti burung-burung lainnya yang ditemukan di suku Phasianidae, Merak Hijau mempunyai bulu yang indah. Bulu-bulunya berwarna hijau keemasan. Burung jantan dewasa berukuran sangat besar, panjangnya dapat mencapai 300cm, dengan penutup ekor yang sangat panjang. Di atas kepalanya terdapat jambul tegak. Burung betina berukuran lebih kecil dari burung jantan. Bulu-bulunya kurang mengilap, berwarna hijau keabu-abuan dan tanpa dihiasi bulu penutup ekor.
Merak hijau betina
Merak hijau jantan 
2. Merak Biru (Merak India)
Merak Biru atau Merak India, yang dalam nama ilmiahnya Pavo cristatus adalah salah satu burung dari tiga spesies burung merak. Merak Biru mempunyai bulu berwarna biru gelap mengilap. Burung jantan dewasa berukuran besar, panjangnya dapat mencapai 230cm, dengan penutup ekor yang sangat panjang berwarna hijau metalik.  Populasi Merak Biru tersebar di hutan terbuka dengan padang rumput di India, Pakistan, Sri Lanka, Nepal dan Bhutan. Sebelumnya spesies ini ditemukan juga di Bangladesh, namun sekarang kemungkinan besar telah punah di sana.

Merak jantan adalah poligami spesies, mempunyai pasangan lebih dari satu. Pada musim berbiak, burung jantan memamerkan bulu ekornya di depan burung betina. Bulu-bulu penutup ekor dibuka membentuk kipas dengan bintik berbentuk mata berwarna biru. Burung betina biasanya menetaskan tiga sampai enam butir telur.


Merak biru betina 
Merak biru jantan
3. Merak Putih
Jika kita melihat sekilas, kita akan berfikir bahwa burung merak putih itu adalah merak albino (yaitu kekurangan pigmen warna), ternyata salah warna putih tersebut ternyata merupakan warna genetik dari jenis merak tersebut.

Merak warna putih ini masih dalam jenis merak india dan merupakan merak yang sangat langka karena warnanya yang bisa dibilang aneh dan tidak banyak dijumpai di dunia ini, biasanya hanya dijumpai di kebun binatang dan beberapa dijadikan hewan peliharaan di rumah.

 Merak putih betina
Merak putih jantan

4. Merak Hitan

Merak Kongo atau dalam nama ilmiahnya Afropavo congensis adalah salah satu burung dari tiga spesies merak. Spesies ini merupakan satu-satunya burung di marga Afropavo dan merak yang terdapat di Afrika.

Penampilannya menyerupai burung merak Pavo dari Asia yang masih muda. Burung jantan dewasa berukuran besar, dengan panjang mencapai 70 cm, dan memiliki bulu berwarna biru gelap dihiasi warna hijau dan ungu mengilap. Kulit lehernya berwarna merah dan diatas kepalanya terdapat jambul tegak berwarna putih.


Burung betina berwarna coklat, dengan bulu-bulu sayap dan di belakang tubuhnya berwarna hijau mengkilap. Di kepalanya terdapat jambul berwarna coklat.


Burung ini endemik di Republik Demokratik Kongo, populasi Merak Kongo hanya ditemukan di hutan dataran rendah di negara Afrika ini. Pakan burung merak Kongo terdiri dari aneka biji-bijian, pucuk rumput dan dedaunan, aneka serangga, serta berbagai jenis hewan kecil. 


 Merarak Hitam jantan

Merarak Hitam betina (warna coklat)


Tidak hanya itu ternyata, burung merak bisa dikembangkan dengan berbagai warna, karena jenis meraka hampir mirip dengan keluarga ayam, maka burung merak cukup mudah untuk dikembangkan.